Rangkuman Materi Informatika Kelas 10 Bab 2 Kurikulum Merdeka

Kherysuryawan.id – Rangkuman Materi Informatika Kelas 10 SMA Bab 2 “Berpikir Komputasional” semester 1 kurikulum merdeka.

Halo sahabat kherysuryawan yang berbahagia, apakah di sekolah anda sudah menggunakan kurikulum merdeka ?

Jika di sekolah anda sudah menerapkan kurikulum merdeka maka pastinya akan mempelajari mata pelajaran informatika.

 


Mata pelajaran informatika merupakan mata pelajaran baru pada kurikulum merdeka, namun dalam pembelajarannya sebenarnya materi yang di pelajari tidak jauh beda dengan materi yang ada pada mata pelajaran TIK yang pernah di pelajari juga di kurikulum 2013.

 

Pada kesempatan kali ini admin akan memberikan ringkasan/rangkuman materi pelajaran informatika yang ada di kelas 10 SMA khususnya pada Bab 2 mengenai “Berpikir Komputasional” yang nantinya akan di pelajari pada pembelajaran di semester 1 kurikulum merdeka.

 

Adapun sub materi yang nantinya akan di pelajari di mata pelajaran informatika kelas 10 Bab 2 “Berpikir Komputasional” semester 1 kurikulum merdeka diantaranya yaitu :

1.       Pencarian (Searching)

2.       Pengurutan (Sorting)

3.       Tumpukan (Stack) dan Antrean (Queue) .

 

Untuk anda yang ingin melihat dan mempelajari materi tersebut diatas, maka disini admin telah menyiapkan ringkasan materinya yang dapat anda lihat di bawah ini :

 

Bab 2 Berpikir Komputasional

A. Pencarian (Searching)

Apa itu mencari?

Mencari adalah menemukan “sesuatu” yang bisa berupa benda, angka, konsep, informasi yang memenuhi kriteria tertentu dalam suatu ruang pencarian. Masalah pencarian sangat umum ditemukan di dalam kehidupan, termasuk dalam dunia komputasi.

 


Masalah pencarian dapat dibuat dalam bentuk yang lebih formal agar dapat diterapkan pada banyak kasus. Elemen pada masalah pencarian meliputi hal-hal berikut.

1. Sekumpulan benda atau objek.

2. Kriteria dari benda atau objek yang dicari.

3. Pengecekan benda atau objek, untuk memeriksa apakah ia memenuhi kriteria pencarian.

 

B. Pengurutan (Sorting)



Pengurutan merupakan suatu permasalahan klasik pada komputasi yang dilakukan untuk mengatur agar suatu kelompok benda, objek, atau entitas diletakkan mengikuti aturan tertentu. Urutan yang paling sederhana misalnya mengurutkan angka secara terurut menaik atau menurun.

 

Biasanya, masalah pengurutan terdiri atas sekumpulan objek yang disusun secara acak yang harus diurutkan. Setelah itu, secara sistematis, posisi objek diperbaiki dengan melakukan pertukaran posisi dua buah objek. Hal ini dilakukan secara terus-menerus hingga semua posisi objek benar.

 

Terdapat beberapa teknik (algoritma) untuk melakukan pengurutan seperti

v  bubble sort,

v  insertion sort,

v  quick sort,

v  merge sort, dan

v  selection sort.

 

1. Insertion Sort

Insertion Sort adalah salah satu algoritma yang digunakan untuk permasalahan pengurutan dalam list (daftar objek). Sesuai namanya, insertion sort mengurutkan sebuah list dengan cara menyisipkan elemen satu per satu sesuai dengan urutan besar kecilnya elemen hingga semua elemen menjadi list yang terurut.

 

2. Selection sort

Selection sort merupakan algoritma pengurutan yang juga cukup sederhana, dengan algoritma mencari (menyeleksi) bilangan terkecil/terbesar (bergantung pada urut naik atau turun) dari daftar bilangan yang belum terurut dan meletakkannya dalam daftar bilangan baru yang dijaga keterurutannya.

 

langkah-langkah yang terdapat pada algoritma selection sort.

1.       Cari bilangan terkecil yang ada pada bagian belum terurut.

2.       Tukar bilangan tersebut dengan bilangan pertama bagian belum terurut, lalu masukkan ke bagian terurut.

3.       Ulangi langkah 1 dan 2 sampai bagian yang belum terurut habis.

 

C. Tumpukan (Stack) dan Antrean (Queue)

Kedua konsep ini memiliki prosedur yang berbeda dalam menyimpan dan mengeluarkan data. Kedua konsep tersebut masing-masing memiliki peranan yang berbeda dan digunakan pada situasi yang berbeda pula.



Dalam dunia komputasi/informatika, terkadang, kita perlu untuk menyimpan data/objek dalam suatu urutan tertentu, untuk kemudian/sewaktu-waktu diambil/ dikeluarkan kembali, mungkin untuk diproses lebih lanjut atau untuk tujuan[1]tujuan lain.

 

Ada dua cara utama kita dapat melakukan penyimpanan ini.

1.       Antrean (queue):

pada metode ini, objek-objek disimpan dalam metode penyimpanan yang berupa sebuah antrean sehingga objek yang pertama/ lebih dulu datang, juga akan lebih dulu keluar/selesai, layaknya sebuah antrean di loket, pintu masuk, dll. Prinsip ini disebut prinsip First In First Out (FIFO). Dalam sebuah antrean orang, misalnya, jelas orang yang pertama datang akan berada di depan antrean, dan harus menjadi yang pertama yang mendapat pelayanan.

2.       Tumpukan (stack):

pada metode ini, objek-objek disimpan dalam metode penyimpanan yang menyerupai sebuah tumpukan (misal: tumpukan piring). Dengan demikian, objek yang pertama/lebih dulu disimpan justru akan menjadi yang terakhir keluar. Prinsip ini disebut juga Last In First Out (LIFO). Dalam tumpukan piring, misalnya, piring pertama yang diletakkan akan berada di posisi paling bawah, dan jika kita ambil piring satu per satu dari tumpukan itu, tentunya piring yang berada di posisi paling bawah tersebut akan menjadi yang terakhir diambil

 

Demikianlah informasi seputar materi informatika untuk kelas 10 SMA kurikulum merdeka yang dapat admin sampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga sajian materi informatika kelas 10 bab 2 “Berpikir Komputasional” yang telah di ringkas/dirangkum diatas dapat membantu siswa dan guru dalam melaksanakan pembelajaran informatika di sekolah maupun di rumah.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel