Rangkuman Materi Prakarya Kelas 9 BAB 3 Budi Daya Ikan Konsumsi

Kherysuryawan.id – Ringkasan materi prakarya kelas 9 SMP bab 3 Budi Daya Ikan Konsumsi untuk pembelajaran disemester 1.

Sahabat Pendidikan, pada kesempatan kali ini saya akan membagikan materi untuk mata pelajaran prakarya kelas 9 SMP. Adapun materi yang akan saya bagikan disini merupakan ringkasan materi yang telah saya rangkum dari buku siswa prakarya kelas 9 SMP khususnya materi yang ada pada BAB 3 tentang Budi Daya Ikan Konsumsi.

 


Perlu dikatahui bahwa dalam pembelajaran prakarya ada 4 aspek penting yang akan di pelajari didalamnya , diantaranya yaitu :

1.      Aspek kerajinan

2.      Aspek rekayasa

3.      Aspek budidaya

4.      Aspek pengolahan

 

Untuk materi yang ada pada BAB 3 ini yaitu masuk pada aspek budidaya dengan judul materi tentang Budi Daya Ikan Konsumsi. Ringkasan materi yang akan saya berikan ini bisa membantu para guru dan siswa untuk memudahkan proses belajar mengajar. Meskipun materinya merupakan ringkasan dari keseluruhan materi yang ada pada buku paket namun point pentingnya telah semuanya ada di dalam ringkasan materi ini.

 

Pada materi prakarya kelas 9 bab 3 Budi Daya Ikan Konsumsi, materi yang akan di pelajari nantinya yaitu sebagai berikut :


A. Komoditas Ikan Konsumsi
1. Ikan Air Tawar
2. Ikan Air Payau
3. Ikan Air Laut
B. Sarana dan Peralatan Budi Daya (Pembesaran) Ikan Konsumsi
1. Bahan
2. Peralatan
3. Wadah Budi Daya Ikan Konsumsi
C. Persiapan Wadah Budi Daya Ikan Konsumsi
1. Pembuatan Wadah Budi Daya (Kolam Terpal) Ikan Konsumsi
2. Wadah Budi Daya Ikan Konsumsi
D. Pemeliharaan Ikan Konsumsi
1. Perencanaan
2. Menyiapkan Sarana Produksi
3. Proses Budi Daya Pembesaran Ikan Konsumsi


Baiklah bagi anda yang membutuhkan ringkasan materi prakarya kelas 9 BAB 3 Budi Daya Ikan Konsumsi sesuai dengan jenis materi yang telah saya sebutkan diatas, maka silahkan anda lihat sajian ringkasan materinya di bawah ini :

 

BAB III Budi Daya Ikan Konsumsi

A. KOMODITAS IKAN KONSUMSI

1. Ikan Air Tawar

Jenis ikan air tawar yang biasa dikembangkan, adalah sebagai berikut.

-          Ikan mas

-          Ikan nila

-          Ikan lele

-          Ikan patin

-          Ikan gurami

Selain jenis-jenis ikan yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia, juga banyak dikembangkan jenis ikan lain seperti belut dan nilem.

 

2. Ikan Air Payau

Jenis ikan air payau yang biasa dikembangkan, adalah sebagai berikut.

-          Bandeng

-          Udang Windu

 

3. Ikan Air Laut

Budi daya pembesaran ikan air laut yang biasa dikembangkan, adalah sebagai berikut:

-          Kakap Putih (Lates calcarifer)

-          Kerapu (Epinephelus sp)

 

 

B. SARANA DAN PERALATAN BUDI DAYA (PEMBESARAN) IKAN KONSUMSI

Keberhasilan usaha budi daya sangat tergantung pada ketersedia an sarana produksi yang memadai. Sebelum memulai budi daya perlu mengetahui sarana produksi apa yang dibutuhkan. Sarana produksi meliputi bahan, alat, serta wadah budi daya.

 

1. Bahan

a. Benih

Benih ikan yang unggul diperoleh dari induk yang unggul. Benih untuk pembesaran ikan konsumsi beragam ukurannya tergantung jenis ikan yang akan dibudidayakan.

Di bawah ini diperlihatkan contoh benih lele(gambar a) dan gurami(gambar b)



b. Pakan

Pakan memegang peranan penting dalam budi daya pembesaran (ikan konsumsi). Dengan manajemen pakan yang baik, pertumbuhan ikan dapat mencapai ukuran sesuai target. Jenis pakan yang digunakan adalah pakan alami dan buatan.

Di bawah ini contoh pakan alami (gambar a) dan pakan buatan (gambar b)



Berdasarkan jenis pakan yang digunakan, proses pembesar dikelompokkan menjadi tiga, yaitu:

1) Pembesaran ikan secara ekstensif yaitu teknik pembesaran ikan yang hanya mengutamakan pakan alami yang terdapat dalam kolam budi daya.

 

2) Pembesaran ikan secara semi intensif yaitu pembesaran ikan yang lebih mengutamakan pakan alami yang terdapat pada kolam dan dengan tambahan pakan buatan yang tidak lengkap dari kandungan gizinya seperti dedak.

 

3) Pembesaran ikan secara intensif yaitu teknik pembesaran ikan yang dalam proses pemeliharaanya mengandalkan pakan buatan dan tambahan pakan alami.

 

c. Pupuk

Pupuk diperlukan untuk untuk pemupukan tanah dasar kolam yang bertujuan untuk meningkatkan kesuburan kolam, memperbaiki struktur tanah dan menumbuhkan fi toplankton serta zooplankton sebagai pakan alami. Jenis pupuk yang digunakan adalah pupuk alami/kandang dan buatan

Berikut ini contoh Pupuk alami (a) dan buatan (b)



d. Air

Air mempunyai peranan penting dalam budi daya ikan. Air sebagai media budi daya harus mempunyai persyaratan tertentu agar ikan dapat tumbuh dengan baik.

 

e. Kapur

Kapur digunakan untuk mempertahankan kestabilan keasaman pH tanah dan air sekaligus memberantas hama penyakit. Jenis kapur yang digunakan bermacam-macam diantaranya kapur pertanian (kalsit dan dolomite) serta kapur aktif

 

f. Obat-obatan

Kegiatan budi daya terkadang mengalami kendala, salah satunya kendala penting adalah serangan hama dan penyakit yang dapat menggangu proses pertumbuhan dan perkembangan biota budi daya. Obat-obatan dapat diberikan untuk pencegahan dan penanggulangan hama dan penyakit, bisa jenis alami dan buatan.

 

2. Peralatan

- Penggaris

- Serokan lamit/jaring

- Alat sortir

- Timbangan

- Tudung saji


3. Wadah Budi Daya Ikan Konsumsi

Lokasi budi daya ikan konsumsi menentukan pemilihan jenis wadah budi daya yang tepat, Wadah budi daya merupakan tempat untuk memelihara ikan.

 

Berikut penjelasan berbagai jenis wadah budi daya ikan konsumsi.

a. Kolam

Kolam merupakan lahan yang dibuat untuk menampung air dalam jumlah tertentu sehingga dapat digunakan untuk pemeliharaan/ membesarkan ikan dan atau hewan air lainnya. Berdasarkan pengertian teknis, kolam merupakan suatu perairan buatan yang luasnya terbatas dan sengaja dibuat agar mudah dikelola dalam hal pengaturan air, jenis hewan budi daya dan target produksinya.

 

Terdapat 3 sistem budi daya ikan yang biasa dilakukan:

1) Tradisional/ekstensif, kolam yang digunakan adalah kolam tanah yaitu kolam yang keseluruhan bagiannya terbuat dari tanah.

2) Semi intensif, kolam yang digunakan adalah kolam yang bagian dinding dan pematangnya terbuat dari tembok, sedangkan dasar kolamnya terbuat dari tanah.

3) Intensif, kolam yang keseluruhan bagiannya terbuat dari tembok.

 

b. Bak

Bak merupakan wadah budi daya ikan yang dapat digunakan untuk usaha budi daya. Bak digunakan sesuai dengan usaha budi daya dengan bahan pembuatan terbuat dari plastik/terpal, fi ber dan beton.

 

Desain dan konstruksi bak terpal/plastik disesuaikan dengan beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu:

1) Jenis ikan konsumsi yang akan dibudidayakan.

2) Tahapan budi daya pembenihan atau pembesaran.

3) Keseimbangan antara volume air dan penyangga bak harus kuat.

4) Dasar peletakan untuk bak terpal/plastik harus rata agar tidak mudah bocor.

5) Ukuran bak disesuaikan dengan ketersediaan lahan.

6) Distribusi air dan pengeluaran limbah produksi.

7) Adanya jalur panen dan akses pengelolaan ikan

 

c. Akuarium

Akuarium merupakan wadah budi daya ikan yang terbuat dari bahan kaca.

Kata akuarium berasal dari bahasa latin yaitu aqua yang artinya air dan area yang artinya ruang. Jadi akuarium merupakan ruangan terbatas berisi air dan ikan yang dapat diawasi dan dinikmati.

Fungsi akuarium selain sebagai wadah budi daya juga dapat dimanfaatkan untuk pengkonsumsi ruangan yang dapat dinikmati keindahan ikannya.

 

d. Keramba jaring apung dan keramba jaring tancap

Keramba jaring apung merupakan wadah budi daya di perairan umum. Budi daya ikan dengan keramba merupakan alternatif budi daya yang sangat potensial bisa dikembangkan.

 

C. Persiapan Wadah Budi Daya Ikan Konsumsi

1. Pembuatan Wadah Budi Daya (Kolam Terpal) Ikan Konsumsi

Berikut ini diuraikan tahapan pembuatan wadah budi daya ikan konsumsi.

a. Perencanaan

1) Penentukan lokasi pembuatan wadah budi daya ikan konsumsi.

2) Penentukan jenis wadah budi daya ikan konsumsi.

3) Desain dan kontruksi wadah budi daya ikan konsumsi.

4) Penyusunan kebutuhan alat dan bahan disesuikan dengan ukuran kolam yang akan dibuat.

5) Penyusunan jadwal pembuatan wadah budi daya.

b. Persiapan bahan dan alat

c. Langkah-langkah membuat kolam

 

2. Wadah Budi Daya Ikan Konsumsi

Persiapan wadah budi daya kolam meliputi pengeringan dasar kolam, perbaikan pematang, pengolahan dasar kolam, perbaikan saluran air masuk dan keluar, pemupukan, pengapuran, dan pengisian air kolam.

 

a) Perbaikan pematang, bertujuan mencegah kebocoran air kolam sehingga tetap stabil. Perbaikan pematang dilakukan pada kolam tanah dan pada kolam tembok dilakukan perawatan dan pengecekan keretakan.

 

b) Pengolahan dasar kolam, dilakukan pada dasar tanah dengan cara dicangkul. Tanahnya dibolak-balik dan dikeringkan sampai betul-betul kering dengan tujuan mempercepat proses penguraian.

 

c) Pengeringan dasar kolam bertujuan untuk mematikan hama dan penyakit yang dapat menimbulkan kematian dan keracunan.

 

d) Pengapuran, dilakukan dengan tujuan untuk menstabilkan keasaman tanah dan air kolam serta membunuh bibit penyakit. Jenis kapur yang digunakan adalah kapur pertanian atau kapur aktif.

 

e) Pemupukan, dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kesuburan kolam, menumbuhkan fi toplakton dan zooplankton sebagai pakan alami, dengan jenis pupuk yang digunakan adalah pupuk kamung dan buatan saat pemupukan kondisi kolam sudah diairi kurang lebih 20 cm.

 

f) Pengisian air kolam dilakukan sampai batas yang diinginkan dan dibiarkan kurang lebih 4-7 hari sebelum ikan ditebar. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menumbuhkan pakan alami dengan sempurna. Ketinggian kolam tergantung jenis kolam. Bahkan untuk usaha pemeliharaan ikan, maka tinggi kolam berkisar 1 m - 1,25 m.

 

Berikut ini contoh Persiapan wadah budi daya (a) Pengolahan dasar kolam (b) Pengapuran (c) Pemupukkan



D. Pemeliharaan Ikan Konsumsi

1. Perencanaan

Berikut ini diuraikan tahapan pembuatan wadah budi daya ikan konsumsi.

a) Menentukan jenis ikan konsumsi yang akan dibudidayakan.

b) Menentukan dan persiapan wadah yang akan digunakan untuk budi daya ikan konsumsi.

c) Menentukan jadwal kegiatan budi daya.

d) Menyiapkan kebutuhan sarana alat dan bahan. e) Menentukan tugas individu.

 

2. Menyiapkan Sarana Produksi

Dalam hal ini yang harus disiapkan adalah ;

-          Bahan

-          Alat

 

3. Proses Budi Daya Pembesaran Ikan Konsumsi

Pada saat pemeliharaan ikan konsumsi dilakukan pengontrolan dilakukan untuk mengecek pertumbuhan ikan sesuai dengan umurnya. Pengontrolan dilakukan dengan sampling ikan dari kolam pada umur tertentu kemudian diamati dan dianalisa sesuai pertumbuhannya.

 

Grading dilakulan untuk mengklasifi kasikan ikan berdasarkan ukuran agar ikan yang cenderung kerdil tidak dimangsa yang besar dan ikan yang besar tidak memangsa ikan yang lebih kecil. Sortasi adalah cara pemilihan ikan dilihat dari ukuran pertumbuhan dan kesehatan. Ikan yang sakit perlu dipisahkan agar tidak menularkan penyakit pada ikan lainnya. Lakukan pengamatan dan pengontrolan dengan baik dan seksama sehingga dapat mengambil keputusan yang tepat untuk keberhasilan budi daya.

 

Itulah uraian ringkasan materi yang ada pada mata pelajaran prakarya kelas 9 SMP BAB 3 tentang Budi Daya Ikan Konsumsi yang bisa saya sajikan.

Dari semua ringkasan materi diatas, maka dapat disimpukan sebagai berikut :

-     Wadah budi daya merupakan tempat untuk memelihara ikan.

-     Jenis-jenis wadah budi daya terdiri dari kolam, bak, keramba jaring apung atau tancap, dan akuarium.

-     Setiap wadah budi daya mempunyai desain dan konstruksi berbeda disesuaikan dengan lingkungan setempat dan kebutuhan ikan yang dibudidayakan.

-     Persiapan wadah budi daya kolam meliputi perbaikan pematang, pengolahan dasar kolam, perbaikan saluran air masuk dan keluar, pengeringan dasar kolam, pemupukan, pengapuran, dan pengisian air kolam.

-     Ikan konsumsi adalah ikan yang dibudidayakan untuk tujuan sumber pangan protein atau konsumsi. Ciri ikan konsumsi memiliki daging yang tebal.

-     Budi daya pembesaran ikan konsumsi dilakukan untuk mendapatkan ikan siap konsumsi atau ukuran yang diinginkan konsumen.

-     Ikan konsumsi dapat di budi dayakan di perairan tawar, payau dan laut.

 

LIHAT JUGA :

RANGKUMAN MATERI PRAKARYA KELAS 9 SEMUA BAB SEMESTER 1


Demikianlah informasi mengenai ringkasan/rangkuman materi prakarya kelas 9 SMP BAB 3 Budi Daya Ikan Konsumsi yang dapat saya berikan pada kesempatan kali ini, semoga postingan ini bisa menjadi bahan pembelajaran yang baik untuk guru dan siswa yang akan menggunakannya sebagai bahan belajar baik dirumah maupun di sekolah.

Sekian dan Terimakasih.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel